Friday, May 28, 2021

Sudah Ganti Oli Shock Tapi Masih Keras

Shock depan motor memiliki jadwal penggantian oli setiap 10rb km sekali atau setahun sekali. Selain sebagai fluida untuk meredam jalan yang tidak rata tentu saja juga untuk melumasi bagian2 shock. Kekentalan oli shock pasti berpengaruh terhadap empuk tidaknya kinerja shock. Maka penggantian dengan oli shock yang sesuai bawaan motor sangat direkomendasikan.

Untuk penggantian shock depan sudah banyak dijelaskan di situs situs dan pula youtube kami. Diantaranya sebagai berikut cara penggantian oli shock dan seal shock.

 https://www.rumputteki.com/2020/03/solusi-shock-depan-motor-keras.html 


Penggantian oli shock sesuai takaran sesuai dengan bawaan motornya. Bisa juga menggunakan patokan umum ketinggian yaitu ketika shock amblas dan per di dalam maka ketinggian di batas bawah segitiga. Jika dihitung tinggi oli shock sekitar 4 cm. Takaran ini bisa berlaku untuk semua motor bebek dan matik.

Berikut video untuk membuat shock depan menjadi air suspension.

https://youtu.be/DfaZ2evWJjU

Namun demikian, service shock sudah benar bisa juga shock masih keras. Banyak faktor yang bisa mempengaruhi, ban dipompa terlalu keras bisa menjadi penyebabnya. As shock yang dikira lurus tetapi aslinya bengkok bisa menyebabkan pergerakan shock terhambat. Segitiga bengkok pun bisa menjadi penyebab shock menjadi keras.

Untuk ban bisa dicek secara manual atau dengan alat. Untuk as shock depan yang bengkok atau segitiga yang bengkok bisa diketahui dari posisi ban dan spakbor yang tidak lurus. Akan tetapi walaupun sudah terlihat lurus bisa juga masih bengkok yang menjadi penyebab shock depan nya keras. Hal ini bisa dipastikan dengan mengukur jarak antara kedua bottom sok yaitu pada as roda nya.

Kedua shock depan harus sama tinggi dan sejajar. Perbedaan ketinggian bisa menyebabkan pergerakan kedua shock tidak setara akan menghambat kinerja shock. Dan shock yang tidak sejajar pasti akan sangat terasa shock tidak bisa memantul dengan ringan terasa gret gret seperti kesat. Hambatan gesekan yang besar pada dinding as shock dan tabung tercipta dari tabung yang dibengkokkan dipaksakan dipasang. Tabung harus benar benar bebas tanpa paksaan ketika bekerja maka harus dipastikan jarak bottom shock pas.

Jarak bottom shock pas jika bos roda tidak bergeser tetapi bisa diputar dengan ringan. Ketika As roda dipasang susah memasukan ke bottom shocknya maka indikasi kedua shock tidak sama tinggi atau terlalu sempit jarak kedua bottom shocknya. Jika jarak antara bottom shock nya renggang maka bisa dilihat bos as rodanya berjarak dengan bottom shocknya.

Berikut video cara perbaikan shock depan keras walau sudah ganti oli shock dengan benar.

Dari video di atas belum saya paatikan as shock yang bengkok atau segitiganya. Memang lebih ahli tukang pres bodynya dalam meluruskan segitiga atau as shocknya. Akan tetapi, shock depan yang keras belum tentu bisa karena dianggap masalah biasa. Dengan cara ganjel ganjel di atas pasti bisa membuat shock menjadi sejajar kembali.

Apabila spakbor dan ban tidak lurus bisa dilakukan perbaikan sebagai berikut.

https://youtu.be/cPoy_sfEFrM

Semoga artikel sudah ganti oli shock tetapi masih keras ini bermanfaat.


Salam RTch











No comments:

Post a Comment

Popular Post